Teknik Dasar Kiper Futsal – Kiper adalah salah satu posisi dalam futsal yang memiliki tugas utama untuk menjaga gawang dari tendangan lawan. Meski tidak ikut mengejar bola di lapangan, posisi kiper sangat penting untuk mencegah gawang kebobolan serangan lawan. Seorang kiper harus menguasai teknik tertentu agar dapat menghalang serangan bola dengan baik. Kemampuan yang harus dimiliki misalnya mampu memprediksi dan membawa arah serangan bola, memiliki timing dan reflek yang baik.
Selain itu, ada beberapa teknik dasar kiper futsal yang juga perlu dikuasai. Dengan menguasai teknik dasar ini, setidaknya seorang kiper sudah dapat menjaga gawang tim dengan baik. Teknik tersebut tidak hanya sekedar teknik menangkap bola, namun juga ada skill lainnya yang perlu dilatih dan dikuasai. Nah, kira-kira apa saja teknik dasar kiper tersebut? Simak selengkapnya di bawah ini.
Skill terpenting dari seorang kiper tentu adalah skill menangkap bola. Saat tendangan serangan dari lawan datang ke arah gawang, kiper harus siap menangkap bola yang datang dari berbagai arah. Saat menangkap bola, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan, misalnya adalah daya cengkram bola. Biasanya, kiper profesional memakai perlengkapan futsal berupa finger tape untuk membantu meningkatkan daya cengkram dan menghindari cidera saat menangkap bola yang ditendang keras. Sementara itu, ada beberapa cara dan teknik menangkap bola untuk kiper, berikut penjelasannya.
Sesuai namanya, teknik menangkap bola atas dilakukan ketika bola serangan berada di atas pinggang hingga kepala. Bola jenis ini perlu ditangkap dengan kedua tangan. Biasanya, tangkapan bola atas juga dikenal dengan sebutan tangkapan W atau tangkapan sekeliling. Hal ini karena posisi telapak tangan mengelilingi bola dengan posisi jari membentuk huruf W pada bagian bola, atau seperti mengelilingi bola. Adapun cara untuk menangkap bola atas yaitu sebagai berikut.
1. Kaki dibuka selebar bahu
2. Badan agak bungkuk, lalu arahkan tangan ke depan
3. Tarik lengan tanggan saat akan bersentuhan dengan bola
4. Peluk erat bola di antara dada dan tangan
Teknik dasar memangkap bola untuk kiper yang berikutnya yaitu menangkap bola bawah. Artinya, serangan bola datang atau meluncur datar lewat tanah atau dasar lapangan. Kiper perlu berhati-hati dan gesit agar bola tidak lolos ke gawang lewat kolong kaki. Untuk menangkap bola tipe ini, berikut adalah tahapannya.
1. Maju ke arah depan gawang dan buka kaki selebar bahu
2. Buka telapak tangan dengan kondisi badan agak membungkuk
3. Saat akan menangkap bola, tekuk salah satu kaki untuk menutup celah kolong kaki
Terkadang, bola juga ditendang melalui arah samping kiri atau kanan dengan cepat. Untuk mencegah bola gol ke lawan, maka kiper perlu menangkap bola dengan cepat dan kadang menjatuhkan badan. Cara untuk menangkap bola samping yaitu sebagai berikut.
1. Lakukan langkah kaki yang tepat ke arah datangnya bola, baik dari samping kiri maupun kanan
2. Jatuhkan badan agar dapat menjangkau bola
3. Buka kedua lengan dan tangkap bola dengan teknik tangkapan W
Ada kalanya serangan bola yang datang terlalu kencang sehingga sulit untuk ditangkap. Maka, yang bisa dilakukan kiper adalah dengan cara menangkis bola ke arah lain. Teknik blocking ini bisa dilakukan dengan berbagai sisi tubuh, seperti tangan, kaki, maupun anggota badan lainnya. Sebelum melakukan blocking kiper harus bisa menentukan dengan cepat apakah bola tersebut perlu ditepis atau ditangkap. Agar keputusan yang diambil tepat, maka tentu perlu banyak latihan untuk membangun intuisi dan skill. Saat melakukan blocking, berikut adalah tahapan yang perlu diperhatikan.
1. Berdiri dengan tegak dan buka kaki selebar bahu
2. Buka tangan selebar mungkin dan fokuskan pandangan ke arah bola
3. Jika bola meluncur di sisi atas, kanan, atau kiri, halau bole menggunakan tangan
4. Jika bola meluncur dari sisi bawah, gunakan kaki untuk menghalau bola. Menggunakan tangan kurang efektif karena bisa saja terlambat untuk menghalau bola.
5. Blok dan tepis bola menjauh dari gawang. Sebisa mungkin arahkan pantula bola ke anggota tim, bukan pemain lawan.
Teknik passing juga harus dikuasai oleh kiper. Meskipun jarang terjadi, terkadang bola harus diumpan kepada kiper (back pass). Jadi, kiper harus bisa melakukan passing dan mengumpan bola kembali ke anggota tim. Cara lainnya adalah dengan melakukan tendangan lambung ke depan atau membuat bola. Jadi, teknik dasar kiper yang satu ini juga jangan sampai terlewatkan.
Teknik dasar kiper yang beriktunya adalah menendang bola. Kiper dapat menendang bola dengan teknik tendangan voli agar bola dapat ditendang dengan jarak yang jauh. Namun, hal yang perlu diperhatikan adalah bola harus ditendang dengan akurat agar sesuai dengan sasaran. Untuk melakukan tendangan ini, berikut adalah tahapan yang dapat dilakukan.
1. Pegang bola dengan telapak tangan dengan kaki yang digunakan untuk menendang. Misalnya bila bola akan ditendang dengan kaki kanan, maka gunakan telapak tangan kiri untuk memegang bola.
2. Arahkan tubuh ke sasaran dan pandangankeala fokus ke bola.
3. Langkahkan kaki yang tidak digunakan untuk menendang ke arah depan. Fungsinya untuk menumpu.
4. Berikutnya gunakan punggung kaki untuk menendang bola bagian tengah. Posisi kaki berada dalam kondisi lurus.
Nah, itu dia beberapa teknik dasar kiper. Bila ingin menjadi kiper, kamu tidak hanya perlu menguasai teknik menangkap bola, tapi juga harus mengusai tekknik lainnya seperti menangkap bola hingga melakukan passing. Agar dapat menjadi kiper yang baik dan profesional, kalian dapat melakukan berbagai jenis latihan dasar kiper futsal. Semoga artikel ini membantu, ya. Selamat berlatih!
Kami melayani konsultasi seputar desain, bahan, dan kuantiti yang ingin dipesan
