6 Cara Menjaga Keselamatan Ketika Bersepeda

Sepeda merupakan alat transportasi darat yang bisa melaju dengan cara mengayuh pedal. cara bersepeda yang tidak tepat bisa saja membahayakan keselamatan bagi para pengendaranya. Karenanya, penting untuk mengetahui cara menjaga keselamatan ketika bersepeda.

Apalagi jika kamu mengendarai sepeda di jalan besar atau dataran yang tidak rata. Meski terdengar sederhana, cara menjaga keselamatan ketika bersepeda ini masih sering diabaikan oleh para pesepeda. Padahal, kecelakaan yang mungkin terjadi saat mengendarai sepeda bisa saja berdampak fatal.

Tak hanya sekedar cedera dan luka ringan saja. Banyak pengendara sepeda yang mengalami luka besar seperti dislokasi tulang, bahkan kematian. Maka dari itulah, cara menjaga keselamatan ketika bersepeda tidak boleh dianggap remeh.

Sama halnya ketika kamu mengendarai alat transportasi lain seperti motor maupun mobil. Ada beberapa cara menjaga keselamatan ketika bersepeda yang harus kamu perhatikan. Apa saja caranya? Simak tips lengkapnya di bawah ini.

Cara Menjaga Keselamatan Ketika Bersepeda

Singkatnya, cara menjaga keselamatan ketika bersepeda ini mencakup beberapa hal mendasar. Seperti pakaian pelindung, memeriksa kondisi sepeda, dan beberapa peraturan dasar lalu lintas yang harus kamu patuhi.

Untuk penjelasan lebih lengkapnya, ini dia berbagai cara menjaga keselamatan ketika bersepeda yang harus kamu ikuti:

1. Gunakan Pakaian Pelindung

Cara menjaga keselamatan ketika bersepeda yang pertama adalah menggunakan pakaian pelindung. Meski terdengar sangat mendasar, hal ini masih sering diabaikan bagi para pengendara sepeda. Padahal, pakaian pelidung sangat berperan penting untuk menjaga keselamatanmu selama bersepeda.

Di sini kamu tak perlu menggunakan pakaian olahraga khusus untuk bersepeda. Melainkan, setidaknya kamu harus menggunakan helm sepeda khusus agar terhindar dari benturan di kepala saat terjatuh dari sepeda.

Selain itu, kamu juga bisa menggunakan aksesoris pelindung lainnya seperti knee protector, baju pelindung khusus sepeda, dan masih banyak lagi. Dengan menggunakan pakaian pelindung, kamu sudah melakukan cara bersepeda yang benar agar tidak cedera saat kecelakaan.

2. Periksa Kondisi Sepeda

Sebelum bersepeda, pastikan kamu selalu memeriksa kondisi sepeda. Kita tidak pernah tau apakah sepeda yang akan digunakan mengalami kerusakan pada mesin, rantai, ban, rem, maupun baut longgar atau berkarat.

Bayangkan saja jika kamu sedang menempuh jarak jauh dan tiba-tiba ban sepeda tersebut bocor, kamu mungkin akan kesulitan untuk mencari tambal ban terdekat. Apalagi jika kamu sedang melaju dengan kecepatan tinggi dan rem ternyata blong, tentu ini bisa sangat berbahaya untukmu bukan?

Karenanya, penting untuk selalu memeriksa kondisi sepeda sebelum menggunakannya. Dengan begitu, kamu akan terhindar dari resiko kecelakaan yang disebabkan karena kerusakan teknis sepeda.

3. Selalu Fokus

Saat mengendarai sepeda, pastikan pandangan dan pikiranmu selalu fokus pada jalanan. Terutama jika kamu sedang mengendarai sepeda di jalan besar seperti jalan raya.

Mengayuh pedal sepeda terus menerus memang merupakan aktivitas yang sangat melelahkan. Tak heran jika banyak orang yang kurang fokus saat menempuh jarak jauh menggunakan sepeda.

Jika kamu mengalami hal ini, tak perlu segan untuk berhenti sejenak untuk beristirahat dan minum air putih guna mengembalikan fokusmu. Selain itu, kamu juga bisa mengontrol kecepatan saat mengayuh sepeda agar tidak mudah lelah.

4. Berikan Tanda Saat Berbelok

Sama halnya dengan mengendarai motor dan mobil, kamu juga perlu memberikan tanda untuk berbelok saat mengendarai sepeda. Namun sayangnya, biasanya sepeda tidak dilengkapi dengan lampu sign untuk berbelok.

Maka dari itu, sebaiknya gunakan isyarat yang mudah dimengerti oleh pengendara lain. Kamu bisa melakukan hal ini dengan menjulurkan tangan ke bawah ke arah yang akan kamu tuju. Memberikan tanda seperti ini di jalan cukup umum dan mudah dimengerti oleh pengendara lain.

5. Patuhi Aturan Lalu Lintas

Selanjutnya adalah dengan mengikuti aturan lalu lintas yang benar. Meskipun berkendara dengan sepeda, bukan berarti kamu terbebas dari wajib patuh lalu lintas.

Kamu tetap harus mematuhi aturan lalu lintas yang berlaku di jalan demi keselamatan diri sendiri dan juga orang lain. Salah satu contohnya, jangan menyalip kendaraan lain dari sisi kiri. Pasalnya ini termasuk pelanggaran lalu lintas yang bisa membahayakanmu.

Posisi yang benar untuk menyalip adalah dari kanan. Jika kamu memaksa untuk menyalip dari kiri, memungkinkan terjadinya kecelakaan. Jika kamu tak ingin hal ini terjadi, cobalah untuk terus konsisten menyalip dari kanan.

6. Jangan Melawan Arus

Melawan arus lalu lintas juga merupakan peraturan lalu lintas yang perlu kamu hindari saat mengendarai sepeda. Meski hanya mengendarai sepeda, kamu tetap tidak boleh melawan arus lalu lintas.

Sayangnya, banyak pengendara sepeda yang mengabaikan hal ini dan tetap melawan arus untuk menempuh jarak yang lebih dekat. Padahal, melawan arus lalu lintas sangat berpotensi menyebabkan kecelakaan.

Bisa saja ada kendaraan lain yang melaju dengan cepat dari arus yang berlawanan. Sehingga ini dapat menyebabkan kecelakaan besar bagi diri sendiri maupun orang lain.

Demikianlah berbagai cara menjaga keselamatan ketika bersepeda yang perlu kamu patuhi. Tetap patuhi aturan lalu lintas ya! Semoga bermanfaat!

Baca juga:

Mau Bikin Jersey Untuk Tim Kamu? Klik Tombol Dibawah

Kami melayani konsultasi seputar desain, bahan, dan kuantiti yang ingin dipesan

JRG Sportswear

Kami telah berpengalaman 7+ tahun sebagai produsen / konveksi jersey olahraga, mulai dari futsal, gaming, basket, bulutangkis, dll.

Follow Social Media Kami.