Kalau kamu berniat menjadi pesepeda yang serius, mungkin pilihan jenis stang sepeda menjadi pertanyaan yang sempat dipikirkan.
Ternyata, jenis stang tak hanya satu, melainkan cukup banyak.
Masing-masing variasi tentunya bukan hanya untuk gaya, tetapi ada fungsi tertentu. Nah, agar kamu tidak bingung dalam memilihnya, artikel ini akan membantumu membuat pilihan yang tepat.
Yuk, langsung saja simak daftar stang sepeda yang wajib para pecinta sepeda ketahui!
Riser bar adalah jenis stang sepeda yang juga dikenal sebagai upright bar.
Jenis stang ini adalah yang paling umum dan paling banyak dikenal oleh kita.
Pemula pun akan mudah menggunakannya, karena desainnya yang sangat simpel.
Stang selanjutnya bernama drop bar.
Seperti riser bar, drop bar juga cukup sering ditemukan dan masih cocok untuk pemula.
Dengan desain yang sedikit lebih kompleks, drop bar dirancang untuk menciptakan aerodinamika sepeda yang lebih baik.
Sehingga, gesekan dengan angin dapat diturunkan dan sepeda bisa melaju lebih cepat.
Maka dari itu, drop bar tak jarang digunakan sepeda balap ataupun touring.
Pernahkah kamu melihat jenis stang sepeda yang lurus saja? Ternyata, stang seperti ini benar-benar ada, lho!
Mungkin jenis stang ini tidak seumum dua jenis sebelumnya.
Flat bar sering ditemukan di sepeda gunung, hybrid, atau fixie. Stang ini paling cocok untuk rekreasi atau bersepeda keliling kota.
Kelemahan dari flat bar adalah kadang membuat sakit di area pergelangan tangan.
Mustache bar adalah jenis stang sepeda yang didesain untuk pesepeda yang suka bersantai-santai dan tidak bermaksud untuk balap.
Kadang, stang ini juga disebut sebagai beach cruiser handlebar.
Stang yang punya nama populer mustache bar ini dinamakan demikian karena bentuknya yang seperti kumis, dengan stang yang berbelok ke bawah.
Sehingga, kamu yang menggunakan stang ini akan memegang stang di posisi tangan 45 derajat.
Sudut ini menciptakan kenyamanan lebih. Hanya saja, kontrol di kecepatan tinggi kurang baik.
Stang high rise juga sering disebut sebagai monkeybar.
Bentuk stang sepeda ini membuat pesepeda harus mengangkat tangannya lebih tinggi dibanding stang lainnya, mirip dengan motor Harley Davidson.
High rise bar dapat dilihat di sepeda-sepeda BMX.
Nama bull horn bar berarti stang tanduk kerbau.
Tak heran dinamakan demikian, karena jenis stang sepeda yang satu ini memang terlihat seperti tanduk kerbau.
Dengan desain yang unik seperti ini, pesepeda bisa berlama-lama berkeliling ke mana pun tanpa harus merasakan ketidaknyamanan di pergelangan tangan.
Stang Surly Moloko didesain secara spesial untuk pesepeda yang biasanya membawa barang yang banyak.
Dengan desain ini, ada beberapa posisi tangan yang bisa dipilih sesuai kebutuhan dan kenyamanan.
Ada pula certral rack yang dapat memuat tas kecil bagi petualang dengan sepeda.
Kenyamanan tangan pesepeda di berbagai medan dapat dijamin aman dengan stang ini, baik di jalanan mulus maupun yang berundak atau tidak rata.
Dari ketujuh pilihan jenis stang sepeda yang sudah disebutkan di atas, manakah yang jadi pilihanmu?
Tak perlu tergesa-gesa memilih sepeda dengan jenis stang tertentu.
Pikirkanlah matang-matang, pastikan sesuai dengan kebutuhan dan tujuanmu bersepeda, ya!
Kami melayani konsultasi seputar desain, bahan, dan kuantiti yang ingin dipesan
